Hampir Tak Dipercaya, Harimau di New York Jadi Kasus Pertama di Dunia yang Terinveksi Virus Corona

Rabu, 08 April 2020 | 08:05
https://www.nationalgeographic.com/animals/2020/04/tiger-coronavirus-covid19-positive-test-bronx-zoo

Seekor harimau Malaya di Kebun Binatang Bronx, difoto pada tahun 2017. Salah satu harimau Malaya kebun binatang, Nadia, telah dinyatakan positif virus yang menyebabkan COVID-19. Enam kucing besar lainya juga menunjukan gejala tersebut

WIKEN.ID -Virus corona tengah mewabah di seluruh dunia.

Virus bernama Covid-19 tersebut diketahui memiliki cara penyebaran yang cukup cepat.

Hal itu membuat, banyak saekali kasus pasien positif terkena virus baik di Indonesia maupn dunia.

Baru-baru ini, virus corona ternyata tak hanya menyerang manusia saja melainkan juga menyerang hewan.

Baca Juga: Sekali Manggung Bisa Raup Puluhan Juta, Merintis Karir Sebagai Biduan dari Nol, Penyanyi Ini Sempat Mendapat Perlakuan Tak Mengenakan dari Penonton

Kali ini spesies kucing besar terinfeksi virus corona.

Wildlife Conservation Society (WCS) melaporkan harimau Melayu di Kebun Binatang Bronx, New York, positif Covid-19.

Seekor harimau di kebun binatang ini telah dites Covid-19, dan hasilnya dinyatakan positif terinfeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan penyakit tersebut.

Melansir National Geographic, Senin (6/4/2020), menunjukkan enam kucing besar lainnya menunjukkan gejala yang konsisten dengan penyakit tersebut, seperti diumumkan Departemen Pertanian AS, pada Minggu (5/4/2020).

Baca Juga: Niat Hati Menemani Sang Putri Bermain, Ahmad Dhani Malah Dikejutkan dengan Curhatan Safeea Ahmad: Kalau di Sekolah, Aku Didiemin Temen

"Ini adalah pertama kalinya, sepengetahuan kami, bahwa seekor binatang (liar) sakit karena Covid-19 dari seseorang," ujar Paul Calle, kepala dokter hewan untuk Kebun Binatang Bronx.

Harimau melayu bernama Nadia, kemungkinan tertular virus corona dari penjaganya yang tidak menunjukkan gejala (asimptomatik), tetapi itu belum diketahui pasti.

"Ini satu-satunya hal yang tidak masuk akal," kata Celle.

Beberapa hewan domestik sebelumnya dinyatakan positif terinfeksi SARS-CoV-2, virus yang menyebabkan Covid-19.

Termasuk anjing Pomeranian dan anjing gembala di Hongkong, serta kucing rumah di Belgia.

Kucing liar maupun domestik, rentan terhadap virus corona kucing, tetapi sampai saat ini, tidak diketahui apakah mereka dapat berpotensi tertular SARS-CoV-2.

Baca Juga: Kabar Baik untuk Indonesia, Denny Darko Berikan Prediksi Mengejutkan Tentang Virus Corona: Akan Selesai Sebelum Ditemukan Vaksinnya

Sebuah penelitian di China menemukan kucing mungkin dapat saling menginfeksi, dan para ilmuwan berupaya segera mempelajari spesies apa yang mungkin dapat terinfeksi olehnya.

Sementara itu, pada kasus infeksi harimau Nadia, hasil tersebut telah dikonfirmasi oleh Laboratorium Layanan Hewan Nasional USDA yang berpusat di Ames, Iowa.

"Kami menguji dengan sangat hati-hati dan akan memastikan setiap pengetahuan yang kami peroleh tentang Covid-19 berkontribusi terhadap pemahaman tentang virus corona baru ini," tulis WCS, pengelola Kebun Binatang Bronx dalam dalam pernyataannya.

Baca Juga: Nekat Mesum Lakukan Hubungan Seks saat Naik Gunung, Sosok Ini Geram Hingga Berikan Teguran Keras ke Pelaku: Sedih Sih, Mesum di Gunung Itu Salah!

Berdasarkan rilis itu pula, WCS menyebut harimau melayu bernama Nadia dan saudara perempuannya Azul, dua harimau Amur, serta tiga singa Afrika dilaporkan menderita batuk kering, seperti gejala virus corona.

Meski karnivora tersebut mengalami penurunan nafsu makan, namun kucing-kucing besar di Kebun Binatang Bronx dinyatakan dalam kondisi baik.

Hewan ini berada dalam perawatan, serta tetap interaktif dengan penjaga mereka.

Lebih lanjut, belum diketahui bagaimana Covid-19 ini akan berkembang pada kucing besar, sebab spesies yang berbeda dapat bereaksi secara berbeda terhadap infeksi baru.

Tetapi pihak Kebun Binatang Bronx akan terus memantau mereka dengan seksama dan mengantisipasi pemulihan.

Baca Juga: Bak Pinang Dibelah Dua, Ari Lasso Akhirnya Bertemu dengan 'Kembarannya': Gue Tanya agak GR, Lu Ngefans atau Gimana Sih?

Pihak kebun binatang menyebut jika harimau terinfeksi oleh orang yang merawat mereka.

Perawat tersebut kemungkinan telah posifif virus corona namun tidak mengalami gejala.

Selain harimau, Kebun Binatang Bronx juga memiliki koleksi macan tutul salju, cheetah, puma, serta beberapa kucing besar lain yang dilaporkan belum menunjukkan gejala Covid-19.

Langkah-langkap preventif untuk mengantisipasi adanya penularan virus, kini terus dilakukan.

Konservasi hewan di Amerika Serikat ini mulai menutup 4 kebun binatang, serta akuarium di bawah pengelolaan Wildlife Conservation Society sejak 16 Maret lalu, sebagai upaya untuk mengantisipasi penyebaran virus corona penyebab Covid-19 ini. (*)

Baca Juga: Gara-Gara Rewel Tak Mau Makan, Seorang Ibu Tersulut Emosi Lalu Pukuli Anaknya Hingga Tewas, Pelaku Sempat Larikan Sang Anak Ke Bidan: Saya Sangat Menyayangi Anak Saya

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul"Kasus Pertama di Dunia, Harimau Terinfeksi Virus Corona"

Editor : Alfa

Sumber : Kompas.com