WIKEN.ID -Beberapa waktu lalu, menggemparkan publik ada seorang wanita bernama Amanda yang mantap menikahi kekasihnya makhluk tak kasat mata.
Sebelumnya Amanda pernah lebih dulu menikah dengan seorang pria dan dikaruniai 5 anak.
Usai menikahi pasangannya yang ternyata hantu ini, Amanda merasa kalau pernikahannya berjalan normal layaknya kebanyakan orang.
Terlepas dari kisah Amanda, rupanya juga ada seorang wanita yang mengaku sudah 11 tahun menjalin hubungan dengan hantu.
Tak hanya itu saja, wanita ini menyebut kalau hubungannya dengan satu hantu tersebut sudah serius.
Bahkan, dirinya saat itu memulai untuk membentuk sebuah keluarga.
Bagaimana kisahnya? Simak di bawah ini ya, Wikeners!
Wanita asal Inggris ini diketahui bernama Amethyst Realm.
Seorang konselor bimbingan spiritual ini mengkalim telah melakukan hubungan seksual dengan 20hantu yang berbeda-beda dalam kurun waktu 11 tahun terakhir.
Namun, melansir dari Intisari Online yang dikutip dari Daily Mail, ia baru-baru ini menemukan sosok hantu yang akan menjadi pasangan terakhirnya.
Mereka bertemu saat Amethyst melakukan perjalanan ke Australia.
"Suatu hari, ketika saya berjalan di semak-semak, menikmati alam, saya tiba-tiba merasakan energi yang luar biasa ini. Saya tahu seorang kekasih baru telah tiba, " kata Amethyst kepada New Idea.
Lebih jauh lagi Amethyst menceritakan hubungannya, meskipun tidak dapat melihat sang kekasih, ia mengaku bisa berkomunikasi dengannya bahkan berhubungan seks.
Amethyst sendiri tidak 100 persen yakin apakah pasangan hantunya ini berjenis kelamin laki-laki, tapi hubungan antara keduanya adalah nyata.
Pasangan hantunya ini ikut dengan Amethyst ke Inggris sudah selama enam bulan setelah pertemuan pertama mereka di Australia.
“Ini cukup serius. Bahkan, kami berpikir untuk memiliki bayi hantu. Saya tahu itu kedengarannya gila tapi saya sudah mencarinya dan saya tidak berpikir ini hanya sebuah pertanyaan," katanya.
Amethyst menjelaskan ia memiliki teori tertentu bahwa kehamilan hantu sebenarnya adalah 'bayi hantu' yang terperangkap di tubuh manusia.
Ia percaya beberapa wanita dapat diresapi oleh roh, tetapi karena tubuh dan pikiran manusia tidak dapat memprosesnya, kehamilan hanya menjadi istilah saja.
Amethyst juga mengungkapkan awal perkenalannya dengan hantu sebagai kejadian yang tidak terduga.
Ia pertama kali merasakan kehadiran hantu di rumah baru tunangannya.
Sementara tunangannya pergi, ia memutuskan untuk mencari hal-hal lain, mengenakan daster untuk menarik perhatian hantu, dan berlanjut pada hubungan seksual.
Amethyst juga mengatakan hubungan dengan pasangan hantu pertamanya itu telah berlangsung selama tiga tahun sebelum akhirnya mereka berpisah.(*)