WIKEN.ID -Pemerintah Indonesia menyatakan tidak akan memberangkatkan jamaah umrah ke Arab Saudi karena untuk menghindari penyebaran virus corona.
Sebelumnya pihak Arab Saudi mengeluarkan kebijakan penangguhan visa jamaah umroh.
Kebijakan itu diambil untuk mencegah penyebaran virus Corona.
Dilansir dari Kompas.com Duta besar Kerajaan Arab Saudi untuk Indonesia Essam Abed Althgafi angkat bicara mengenai soal kebijakan Pemerintah Saudi terkait penangguhan sementara ibadah umrah.
Baca Juga: Kronologi Lengkap Kisah Pengemudi Taksi Online Mengantar Ibu yang Membawa Jenazah Bayinya
Kebijakan ini tak hanya berlaku bagi Indonesia semata, tetapi 22 negara lain yang diduga telah terpapar virus corona jenis baru atau Covid-19.
“Adapun larangan pemegang visa wisata untuk melaksanakan ibadah umrah dan berkunjung ke Masjid Nabawi, ini merupakan perpanjangan dari penangguhan semua visa umrah dari seluruh negara dan warga negara asing,” kata Essam.
“Hal tersebut dilakukan untuk menjaga seluruh umat muslim dan umat manusia dari penyebaran virus tersebut,” imbuh Essam.
Diketahui penangguhan visa umrah tersebut diberlakukan hanya bersifat sementara.
Dari diberhentikannya pemberangkatan jamaah umrah tersebut membuat banyak agen-agen umroh mengalami kerugian.
Hal ini juga dialami oleh artis Sahrul Gunawan.
Artis yang kini menekuni bisnis travel umrah tersebut mengatakan dirinya sampai tak bisa makan saat mendengar beritanya.
Dilansir dari tayangan YouTube Channel Beepdo pada Jumat (28/2/2020).
Sahrul Gunawan mengungkapkan kerugian jika visa umrah kliennya hangus.
"Ini kan kebijakan dari Arab Saudi, ya kita berharap bisa mundur lah.. kalau visanya hangus, ya kerugiannya sampai milliaran," kata Sahrul gunawan.
"Gue mau sahur sampai nggak bisa makan pas baca ada berita gitu.
Ini gimana nih, karena kan hajat hidup banyak orang, agen, jamaah, mitra-mitra kita di seluruh tanah air," ujar Sahrul Gunawan.
Baca Juga: Vitalia Sesha Ditangkap Saat Bersama Pacarnya, Tak Diduga Suaminya Menjenguk, Belum Bercerai?
Sahrul mengaku dirinya cukup panik dengan kebijakan yang mendadak tersebut.
Kebijakan penangguhan visa umrah tersebut mulai berlaku hari Kamis (27/2/2020).
"Kasus ini cukup cepat nggak ada sosialisasi sebelumnya jadi panik."
Saat ini dirinya masih bingung bagaimana menyelesaikan permasalahan ini.
Dirinya mencoba menjelaskan penangguhan visa umroh tersebut dilakukan untuk kebaikan bersama.
Pemerintah Arab Saudi sedang mencegah penyebaran virus corona yang dikhawatirkan dapat terjadi di para jamaah umroh.
"Positifnya yang bisa disampaikan ke jamaah, ini kan bukan rencana kita.
Ini untuk kebaikan juga, Pemerintah Saudi tujuannya untuk kebaikan juga.
Jangan sampai virus itu masuk menular kepada para jamaah umroh Indonesia," ujarnya.
Meski begitu dirinya yakin akan ada solusi untuk permasalahan tersebut.
"Saya percaya, tujuannya kan mau memuliakan tamu-tamu Allah pasti ada aja jalannya," kata Sahrul Gunawan. (*)