WIKEN.ID-Wuhan Corona Virus atau yang sekarang disebut Covid 19 masih terus menjadi hal menakutkan bagi banyak orang.
Virus ini telah menginfeksi puluhan ribu orang di daratan China.
Bukan hanya China saja yang terkena wabah virus Covid 19, negara-negara lain pun juga terkena.
Ribuan nyawa juga harus melayang akibat virus Covid 19, hingga membuat WHO menentapkan status gawat darurat Global.
Kekhawatiran akan tersebarnya virus ini semakin luas, membuat banyak negara menjadi awas.
Negara-negara lain mulai melarang warga China untuk berkunjung ke negaranya, setiap penerbangan internasional harus dicek kesehatan dsb.Sampai sekrang vaksin untuk virus Covid 19 masih belum ada, dan dikabarkan beberapa orang sembuh dari virus ini.
Dan dibalik semua perawatan atas pasien virus Covid 19 ini, ada di tangan para tenaga medis.
Mereka harus berjibaku selama 24 jam untuk merawat pasien virus Covic 19 yang berbahaya ini.
Baca Juga: Pernah Dicap Gay, Vidi Aldiano Curhat Karier Hingga Masalah Asmaranya, Udah Putus Masa Ciuman?
Kondisi perawat di China
Di internet tersebar wajah para tenaga medis yang penuh lebam, karena selama 24 jam berusaha merawat para pasien virus Covic 19.
Wajah para perawat ini, terlihat ada bekas-bekas guratan akibat dari penggunaan masker.
Mereka harus mengenakan masker selama 24 jam penuh karena ini semua dilakukan demi keselamatan mereka.
Baca Juga: Peduli Tubuhmu Dengan Mengenali Gejala dan Tingkat Resiko Serangan Jantung
Kondisi perawat di China
Bukan hanya satu masker, para tenaga medis ini mengenakan dua masker sekaligus.
Masker pertama yang digunakan adalah masker operasi, kemudian di tambah dengan masker N95.
Bayangkan betapa mereka susah bernapas menggunakan masker berlapis seperti itu.
Baca Juga: Sungguh Keterlaluan, Teror Rel Kereta Api Dipenuhi Tumpukan Batu, Iseng atau Ingin Sabotase?
Selain meninggalkan guratan di wajah, beberapa perawat juga ada yang mengalami lebam di bagian tulang hidung.
Hal ini akibat penggunaan masker yang intens, biasanya pada bagian hidung ada seperti besi pengaitnya.
Kemudian sekitar dahi dan mata juga ada bekas guratan. Hal ini dikarenakan penggunaan kacamatan pengaman secara terus menerus.(*)
Kondisi perawat di China