Wiken.id - Warga Dusun Kedungbulus, Desa Sumberkember, Kecamatan Binangun, Kabupaten Blitar dihebohkan dengan penemuan jasad bayi yang telah dimakamkan di belakang rumah milik seorang janda,
Penemuan jasad bayi yang telah dikuburkan ini berawal dari kecurigaan warga terhadap Sri.
Kecurigaan warga mulai beberapa bulan belakangan ketika melihat perubahan bentuk perut Sri yang kian membuncit.
Sri adalah seorang janda yang memiliki dua anak. Ia tinggal dengan ayah ibunya serta dua anaknya.
Beredar rumor bahwa Sri sedang hamil.
Baca Juga: Kesaksian Mantan Ekstrimis Mengenai Pemulangan Eks WNI Pendukung ISIS : Mereka Tidak Bisa Dipercaya
Setelah beredarnya rumor sedang hamil, menjadi perbincangan warga mana kala terjadi perubahan perut Sri yang bucit sudah tampak mengempis seperti habis melahirkan.
Hal ini membuat warga setempat curiga dan timbul pertanyaan besar adalah sosok bayi.
Sang bayi yang dikandung itu tak terlihat, dan tak terdengar pula kabar kalau Sri telah melahirkan.
Karena curiga, warga pun melapor ke Polsek Binangun.
Polisi kemudian melakukan pemeriksaan dan menemukan gundukan tanah belakang rumah Sri, Kamis (30/1/2020) siang.
"Sempat terjadi kasak-kasuk di kampung itu. Kok, tak terdengar melahirkan, namun perutnya mengempis. Bahkan, warga kian ramai membicarakannya," papar Iptu Nanang Budiarto dilansir dari Tribun jatim.com
Gundukan dekat dengan tembok rumah Sri tersebut seperti baru digali dan tak begitu lebar.
Saat dilakukan pengecekan ternyata adalah makam bayi.
Petugaskemudian memanggil Sri yang ada di dalam rumah.
Saat ditanya tentang gundukan itu, Sri terdiam dan meneteskan air mata.
Baca Juga: Mahasiswa TIba-tiba Tewas Saat Mengikuti Pendidikan Dasar, Penanggung Jawabnya Terkesan Menutupi
"Ia mengaku kalau itu kuburan bayinya, yang dikubur sendiri," kata Kapolsek Binangun, Iptu Nanang Budiarto dilansir dari Tribunjatim.com.
Bayi tersebut dikuburnya karena ia malu punya bayi tanpa suami.
Ia melahirkan bayinya tanpa bantuan siapapun, meskipun dia tidak sendirian di rumahnya.
Padahal di rumah tersebut tinggal juga bapak, ibunya, dan dua anaknya yang masih kecil.
Sempat beredar kabar, bayi yang dikandung Sri lahir dalam keadaan sehat, dan sempat menangis.
Baca Juga: Tik Tok Kembali Hits, Pembalap Motor GP Beserta Timnya Main Tik Tok Goyang Ubur-ubur
Saat bayinya menangis, membuat Sri panik karena tidak ada satu pun orang yang berada dirumah yang tahu jika ia sedang hamil.
Karena jarak rumahnya dengan tetangga sangat dekat, ia juga takut jika suara tangisan bayinya terdengar tetangganya.
Akhirnya Sri nekat menyiram bayinya dengan air dari bak mandi.
Bukannya berhenti malah semakin membuat sang bayi menangis. Dalam kondisi panik, ia pun berinisiatif mejerat bayinya dengan kain pantai yang ia kenakan.
Sang bayi pun tewas di tangan ibu kandungnya.
Kasat Reskrim Polres Blitar AKP Shodiq Effendi mengatakan Sri kemudian membungkus jasad bayinya dengan kain pantai lalu membawanya ke kamar tidurnya.
Malam itu, ia tidur dengan jasad bayinya. Saat bangun pada Rabu (28/1/2020) sekitar 07.00 WIB, ia bangun dan mencari kesempatan untuk menguburkan jasad bayinya.
Keseokan harinya ketika ayah dan ibunya pergi ke ladang, Sri menggali tanah di belakang rumahnya lalu menguburkan jasad bayinya seorang diri.
Kepada polisi, Sri mengaku malu karena ia hamil padahal statusnya adalah janda. Sementara sang kekasih yang menghamilinya tidak bertanggungjawab.
Dari hasil pemeriksaan polisi, sang kekasih sempat meminta Sri untuk mengguurkan kandungan saat usia tiga bulan. Namun Sri menolaknya.
Berdasarkanhasil dari otopsi ditemukan luka lebam di tubuh bayi antara lain di dahi, kepala bagian belakangn dan leher.
Sri kemudian ditetapkan sebagai tersangka sejak Rabu (5/1/2020) setelah hasil otopsi keluar.(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Misteri Kehamilan Janda Blitar, Warga Curiga Perut & Gundukan Tanah, Terkuak Skandal Anak Luar Nikah