WIKEN.ID-Beberapa tahun lalu, Gatot Brajamusti terjerat kasus narkoba.
Akibat dari kasus narkoba itu terkuak hal lainnya dan salah satunya adalah padepokan yang dimiliki oleh Gatot.
Beberapa selebriti bahkan diketahui beguru di padepokan itu, salah satunya adalah Elma Theana.
Ia bahkan masuk padepokan tersebut sejak tahun 2003.
Dikutip dari Tribun Seleb, kakak Sonny Septian ini kerap bertandang ke padepokan laki-laki yang akrab disapa Aa Gatot itu selama 9 tahun.
Padahal saat itu Elma Theana telah memiliki seorang anak bernama Isya.
Elma mengisahkan, setiap mengingat dulu kerap meninggalkan Isya demi bertandang ke padepokan Gatot, dirinya mengaku amat sedih.
Diakui Elma dengan suara bergetar, dulu dirinya bahkan sampai hati melupakan sang anak demi berguru pada Gatot.
"Saya ninggalin anak saya saat dia umur tiga tahun. Saya sampai lupa (sama anak). Kalau ingat zaman dulu, saya tega banget," ujar Elma terbata-bata.
"Saya pulang seminggu sekali cuma kasih uang. Anak saya ulang tahun, saya cuma kasih uang, tapi nggak hadir. Saya lebih mementingkan di sana (padepokan), saya sudah terbius," lanjutnya.
Lantaran hal itu, Elma baru merasakan penyesalan yang teramat.
Alhasil, belajar dari pengalamannya tersebut, Elma pun kini berupaya untuk melimpahkan perhatiannya pada sang anak.
Tidak hanya itu, Elma juga sempat mengungkap hal aneh yang harus ia alami ketika terjerat ajaran sesat Gratot Brajamusti tersebut.
Salah satunya ia tidak mempercayai keluarganya sendiri dan sempat berseteru ketika ia memutuskan untuk memperdalam ilmu agama di padepokan Gatot yang berada di Sukabumi tersebut.
Perseteruan ini terjadi lantaran pihak keluarga menentang Elma mendalami ilmu agama di padepokan tersebut dan menyebutnya ajaran sesat.
Namun seolah tutup mata tutup telinga, Elma tidak menggubris peringatan keluarganya.
Pemain sinteron kawakan ini malah terperosok makin dalam.
Masalah semakin rumit kala Elma menganggap tak ada satu orang pun yang mendukungnya mendalami agama bersama Gatot Brajamusti.
Peringatan macam apapun yang keluar dari mulut keluarga dan kerabatnya pun hanya lewat begitu saja di telinga Elma.
Ia bahkan menganggap pihak keluarga tak tahu apa-apa soal Gatot Brajamusti dan padepokannya.
Hingga akhirnya padepokan Gatot Brajamusti tempat Elma selama ini mendalami ilmu agama terbukti menyebarkan ajaran sesat.
Gatot Brajamusti sang pemilik padepokan pun diringkus oleh pihak kepolisian.
Sang pemilik padepokan terbukti bersalah karena telah menipu dan membujuk seorang anak di bawah umur agar mau melakukan persetubuhan dengannya.
Tak hanya itu, Gatot Brajamusti juga dijerat dengan akumulasi 3 kasus kriminal.
Yaitu, kasus kepemilikan narkoba, kasus asusila, dan kasus kepemilikan senjata api dan satwa liar yang dilindungi.
Adapun total hukuman 20 tahun penjara dijatuhkan kepada Gatot Brajamusti atas keputusan pengadilan.
Hingga pada akhir tahun 2011, Elma akhirnya memutuskan untuk keluar dari padepokan tersebut.
Perlahan tapi pasti, Elma pun mengakui kesalahannya bisa terperosok ajaran sesat seperti itu.
Dari tayangan Selebrita di YouTube Selebrita7.com (5/9/2016), Elma mengaku perceraian adalah awal dari mengapa dirinya bisa terjerat dalam ajaran sesat itu.
Pada awal perceraiannya dengan mantan suami, Elma mengaku dirinya mengalami depresi dan syok berat.
Lebih parahnya lagi, disaat seperti itu tak ada satu pun anggota keluarga yang mendukungnya.
"Jadi awalnya itu, pertama kali itu karena kasus perceraian. Aku waktu itu syok banget, stress banget."
"Lagi downnya mustinya kan waktu itu kita ke keluarga ya, tapi waktu itu keluarga juga sempet menyerang aku semuanya," ungkap Elma.
Pertolongan dari Gatot Brajamusti-lah yang membuat Elma mendadak bergantung padanya.(*)