Kini Bebas dari Penjara, Tak Banyak yang Tahu Mantan Suami Ratna Sarumpaet Ternyata Pemilik Diskotek Pertama di Jakarta, Ini Nasib Diskoteknya Sekarang

Jumat, 27 Desember 2019 | 13:30
Warta Kota

Ratna Sarumpaet bersama anaknya, Atiqah Hasiholan dalam jumpa pers di kediamannya.

WIKEN.ID-Ratna Sarumpaet baru saja bebas dari kasus hoaks yang menjeratnya.

Ia bebas setelah kurang lebih mendekam di balik jeruji besi selama satu tahun.

Ketika kasus tersebut mencuat, publik dibuat heboh lantaran sebelumnya beredar pengakuan bahwa ia dipukuli orang tak dikenal di bandara hingga babak belur.

Padahal yang terjadi sebenarnya adalah ia menjalani operasi plastik di sebuah klinik kecantikan.

Setelah kebenaran terungkap, Ratna Sarumpaet dijerat dengan kasus berita hoaks dan semenjak itu banyak orang yang tertarik mencari tahun bagaimana kehidupannya di masa lalu.

Aktivis yang satu ini memiliki empat orang anak dan salah satunya adalah aktris ternama, Atiqah Hasiholan.

Baca Juga: Rayakan Natal Pertama Kali Setelah Pindah Keyakinan, Salmafina Sunan Tampil Dewasa dan Rayakan Bareng Sosok Misterius Ini

Wanita berdarah Batak ini menikah dengan seorang saudagar asal Arab, yakni jurangan tekstil ternama di Tanang Abang, Jakarta Pusat.

Buah cinta dari pernikahan Ratna dan Ahmad Fahmy Alhady melahirkan empat orang anak, Atiqah Hasiholan, Mohammad Iqbal Alhady, Fathom Saulina, Ibrahim Alhady.

Sayangnya rumah tangga Ratna dan Fahmy harus kandas pada tahun 1985, dan pernikahan tersebut hanya berlangsung selama 13 tahun.

Dan yang menarik mengenai kehidupan Ratna Sarumpaet tak lain adalah tentang suaminya yang merupakan penguasa hiburan malam kala itu.

Baca Juga: 13 Tahun Lalu Batal Nikah dengan Okan Cornelius, Terkuak Penyebab Fatalnya, Selingkuh dengan Pembawa Acara Piala Dunia?

muda.kompas.id
muda.kompas.id

Tanamur pada kala itu yang didirikan tahun 1970

Ya, Ahmad Fahmy Alhady merupakan saudagar kaya keturunan Arab yang berhasil mendirikan diskotek pertama dan tertua di Jakarta.

Diskotek tersebut diberi nama Tanamur, berlokasi di Jalan Tanah Abang Timur No.14, Jakarta Pusat.

Tanamur resmi berdiri pada 12 November 1970 silam oleh mantan suami Ratna Sarumpaet.

Surat perizinan diberikan Gubernur DKI Jakarta yang dijabat oleh Ali Sadikin waktu itu.

Alasannya sangat sederhana, apalagi kalau bukan investasi merauk keuntungan sebesar-besarnya dari hiburan malam yang menjamur.

Baca Juga: Jadi Anak Emas Orangtua dan Aset Keluarga, Ayu Ting Ting Tak Boleh Lakukan Ini di Rumah, Bisa Bahaya!

Bang Ali juga mengatakan, hiburan malam merupakan syarat dan keharusan Jakarta untuk menjadi sebuah kota metropolitan.

“Tentu saja sebelum surat izinnya diteken Gubernur Haji Ali Sadikin, lokasinya ditilik-tilik dulu sesuai apa tidak dengan prinsip, jauh dari sekolah, tempat ibadah dan rumah kediaman,” tulis Tempo, 14 Februari 1976.

Penasaran seperti apa Tanamur?

Tanamur hanyalah rumah tua yang disulap menjadi tempat paling nyaman dan menyenangkan.

Baca Juga: Bertengkar dengan Mantan Istrinya, Motivator Kondang Ini Malah Sabetkan Pedang Sampai Membelah Kasur dan Lempar Setrikaan Panas, Perceraian Tak Terhindarkan!

Instagram/@atiqahhasiholan dan Siti Sarah Nurhayati/Grid.ID

Ahmad Fahmy Alhady bersama Atiqah Hasiholan saat masih kecil (kiri). Bangunan bekas diskotek Tanamur

Di dalam kamu akan disuguhi dengan alunan musik dari piringan hitam dan kaset.

Fahmy sendiri mengadopsi konsep tempat hiburan malam dari Amerika, Jerman dan Paris.

Sering kali kamu bisa mendengarkan musik yang diputar oleh DJ (disc jockey).

Menikmati musik sambil berjoget sesuka hati di tengah ruangan tanpa perlu khawatir melanggar aturan.

Hampir 60% pengunjung Tanamur adalah orang asing dan anak muda.

Mungkin hal ini karena arsitektur yang Fahmy suguhi untuk para tamunya.

Baca Juga: Upaya Penyelamatan Paus Terdampar di Ujungmanik, Memakan Waktu 3,5 Jam

Bangunan Tanamur seperti gabungan antara masjid dan gereja, bercat hitam dan ada pohon kaktus besar di perkarangan.

Pintunya bercorak klasik dengan sentuhan warna merah.

Saat menuruni anak tangga, kamu langsung disuguhi lantai dansa lengkap dengan sebuah bar yang terbuat dari kayu.

Bangku-bangku yang ada di dalam Tanamur empuk dan dibuat dari kulit kambing.

Jadi tak heran diskotek Tanamur sangat berbeda dengan night club atau bar lainnya.

Baca Juga: Tunjukkan Kesetiaan yang Tak Terbatas, Anjing Ini Tak Mau Meninggalkan Pemiliknya Saat Kecelakaan

Tangkap layar Google Street View/iDEA online
Tangkap layar Google Street View/iDEA online

Tanamur saat ini

Semua kalangan bisa dengan bebas masuk ke dalam Tanamur, tanpa pengecualian.

Banyak artis, orang asing hingga anak muda yang bersandal jepit bisa menikmati musik sambil berjoget di dalam.

Saking banyaknya pesaing yang bermunculan, Tanamur pun mengubah konsep meski belum genap satu tahun.

Berbeda dari diskotek lainnya, Tanamur tidak menyediakan hostes dan penari telanjang.

Sayangnya peraturan itu tidak berlangsung lama dan kembali mengubah aturan.

Baca Juga: Heboh Kabar Kedekatannya dengan Ayu Ting Ting, Diri Riyadi Justru Kepergok Berduaan dengan Wanita Lain, Netizen Justru Sebut Sosoknya Nyeremin!

"Di sini orang-orang sudah hostes minded. Selalu para tamu menanjakan hostes, karena itulah kami terpaksa menyediakan djuga. Sekarang di Tanamur ada empat hostes," ucap Fahmy, dimuat Tempo, 27 Maret 1971.

Untuk kapasitasnya sendiri, Tanamur bisa menampung 800 orang namun tiap malamnya bisa didatangi seribuan pengunjung.

Tanamur biasanya ramai sekitar pukul 9 malam.

Baca Juga: Putuskan Pacar dan Berhenti dari Pekerjaan, Wanita Ini Pilih Berpetualang Bersama Anjingnya Naik Van

Kolase gambar (muda.kompas.id dan Instagram/@rsarumpaet)
Kolase gambar (muda.kompas.id dan Instagram/@rsarumpaet)

Tanamur, diskotek legal di Jakarta milik mantan suami Ratna Sarumpaet

Tanamur juga merupakan diskotek pertama di Jakarta dan Asia yang tidak mengenakan tiket masuk bagi pengunjung.

Namun lagi-lagi aturan diubah, demi mengikuti perkembangan kala itu.

Majalah Tempo 27 Maret 1971 menulis, cover charge atau tiket masuk Tanamur 600 rupiah.

Lalu naik lagi. Hari biasa Rp1.000 dan Rp1.250 pada malam Sabtu dan malam Minggu.

Baca Juga: Rangkuman Penyelamatan Hewan dalam Kebakaran yang Melanda Australia

Banyak orang tahu Tanamur hanya dari mulut ke mulut, di mana kebanyakan orang yang pernah singgah merasa nyaman berjoget sambil menikmati musik yang disuguhi langsung oleh DJ.

Jadi tak heran jika banyak orang yang ingin berkunjung ke tempat hiburan malam milik Fahmy yang tak lain adalah mantan suami Ratna Sarumpaet.

Sayangnya Tanamur kini hanya kenangan, tak ada lagi diskotek ternama yang sempat berjaya kala itu.(*)

Editor : Agnes

Baca Lainnya