WIKEN.ID-Irwansyah dan rekan bisnisnya, Medina Zein, sedang berseteru.
Ia dilaporkan ke Polrestabes Bandung atas dugaan penggelapan uang sebesar Rp 1,9 miliar yang merupakan uang perusahaan kue Bandung Makura.
Di perusahaan kue itu Irwansyah menjabar sebagai komisaris Perusahaan PT Bandung Berkah Bersama sedangkan Medina Zein sebagai Dewan Komisaris.
Kejadian bermula ketika Medina Zein merasa dirugikan karena banyak menemukan aliran gelap dalam perusahaan tersebut.
Perusahaan yang bergerak di bidang kuliner, tepatnya kue dan oleh-oleh itu didirikan pada 2017.
Diketahui Bandung Makuta tergabung dalam perusahaan Jannah Corp yang menaungi sejumlah kue artis kekinian.
Lukman Azhari selaku pengacara Medina Zein mengatakan, di tahun kedua kliennya mulai tak mendapat profit.
Kecurigaan kemudian muncul di tahun ketiga.
Klien sekaligus istri Lukman Azhari tersebut menemukan sejumlah utang yang dimiliki PT Bandung Berkah Bersama.
Penemuan tersebut membuat Medina mempertanyakannya kepada Irwansyah.
Saat ditanya, Irwansyah menyebut profit dari Bandung Makuta hanya sebesar 7 persen.
Medina pun mencoba melakukan audit perusahaan.
Medina Zein ungkap isi hatinya usai laporkan Irwansyah
"Setelah melakukan crosscheck pakai rekening koran tahun 2017, 2018 dan 2019 ditemukan aliran dana ke rekening pribadi yang tidak ada hubungan dengan perusahaan,"
"Di mana ditaksir aliran dana temuan awal ini Rp 1,950.000.000 hampir Rp 2 miliar yang diduga mengalir ke rekening Irwansyah dan perusahaan J-Corps (Jannah Corps) yang milik Irwansyah," kata Lukman dalam jumpa pers di kawasan Senopati, Jakarta Selatan, Jumat sore, dikutip dari Kompas.com.
Bisnis kue kekinian ini memang sempat hits beberapa tahun lalu dan menggunakan nama besar sejumlah artis sebagai bagian dari pemasarannya.
Mulai dari Zaskia Adya Mecca hingga Laudya Cynthia Bella, mereka ramai-ramai membuat bisnis kue kekinian sebagai oleh-oleh beberapa kota di Indonesia.
Begitu juga dengan Ashanty dan keluarga Asix.
Bisnia milik Ashanty ini memang tidak masuk dalam perusahaan Jannah Corp.
Namun sayangnya, bisnis Ashanty tersebut tak berjalan lama.
Secara mengejutkan tiba-tiba Anang dan Ashanty memutuskan untuk mundur dari bisnis kue yang memakai nama Asix ini.
Kemunduran mereka pun sempat membuat warganet bingung dan menimbulkan beberapa asumsi.
Baca Juga: Bawa Bekal Makan Siang di dalam Taksi, Wanita Ini Malah Temukan 7 Kecoak Berkeliaran
Kualitas rasa kue yang mengecewakan disebut-sebut sebagai mundurnya Ashanty dari bisnis yang trend di kalangan artis ini.
Namun, siapa sangka bukan hanya hal itu yang membuat Ashanty memutuskan menghentikan bisnis tersebut.
Tak mau lagi menjadi brand ambassador makanan, Ashanty mengungkapkan jika bisnis kuenya dulu bukan milik pribadi keluarga Asix.
"Aku kEmarin sempat berkasus dengan kue, hanya menjadi brand ambassadornya tapi aku bawelin rasanya. Terus dia bilang 'Kamu gak punya wewenang, kamu cuma brand ambassador' di situ aku trauma aku cut aku bikin lagi lah sekarang." kata Ashanty.
Ashanty pun menceritakan jika ia pernah mencoba suatu makanan dengan brand nama seorang artis.
Dan kecewanya dia saat itu rasa dari makanan tersebut ternyata kurang enak.
Ashanty pun menyayangkan jika reputasi nama artis dipertaruhkan melalui makanan yang cita rasanya dianggap kurang.
Oleh karena itu sekarang Ashanty memilih mengembangkan bisnis kuliner milik keluarganya sendiri melalui Dapur Asix.(*)