Tak Terima Dirinya Mengidap Penyakit, Artis Cantik Ini Sampai Tega Lakukan Hal Ini Kepada Sang Ibunda

Senin, 30 September 2019 | 10:00
Instagram Marshanda

Bak Boneka Hidup Marshanda Tampil Seksi Kenakan Mini Dress Pamer Pundak Mulus, Langsung Banjir Kritik Netizen!

WIKEN.ID - Kini telah menerima dirinya apa adanya, Marshanda mengaku pernah tak terima kala dirinya divonis mengidap bipolar beberapa tahun silam.

Tahun 2009 silam Marshanda pernah meluapkan emosi kesedihan dan kemarahan dalam rekaman video yang publikasikan di Youtube.

Sebagai artis peran yang dikenal banyak orang, video itu pun langsung menjadi perbicangan hangat.

Baca Juga: Pernah Ditikam Mantan Pacarnya Sampai 32 Kali, 3 Tahun Kemudian Wanita Ini Dapat Kejutan Menyenangkan dari Orang yang Menyelamatkan Hidupnya

Baca Juga: Kerap Pamer Gaya Hidup Mewah, Apartemennya Influencer Ini Kondisinya Memprihatinkan, Penuh Sampah Hingga Kotoran Binatang

Berbagai komentar muncul meski publik tak tahu pasti apa yang terjadi dan dirasakan Marshanda saat itu.

Beberapa tahun kemudian, Marshanda mengaku saat itu sedang depresi, halusinasi, hingga tidak bisa tidur.

Ia juga memendam rasa sedih karena orangtuanya bercerai sejak ia masih kecil.

Di tahun 2009 itu, wanita yang akrab disapa Caca ini ternyata juga didiagnosis gangguan jiwa bipolar oleh dokter.

Melalui email, ibunda Caca, sering mengirim informasi mengenai gangguan bipolar.

Jangankan dibaca, email itu selalu dihapus oleh Caca.

“Setiap ada email, aku hapus. Aku enggak pengin tahu. Aku cuekin,” kata Caca saat berbagi cerita di acara Living Inside Bipolar Mind yang digelar mahasiswa psikologi Universitas Atma Jaya, Rabu (30/3/2016) pada Kompas.com.

Baca Juga: Meski Sudah Diselamatkan dari Jalanan dan Dapatkan Rumah Baru, Dua Anjing Ini Tak Mau Dipisahkan dan Tetap Berpelukan

Baca Juga: Daun Ini Terbukti Ampuh Mencegah Kanker Darah Seperti yang Diderita oleh Anak Denada, Intip Cara Meraciknya!

Di usia 20 tahun itu, Caca mengabaikan diagnosis dokter.

Ia juga tak paham betul apa itu bipolar.

Menurut Caca, mereka yang lebih cenderung menggunakan otak kanan dalam berpikir adalah orang lebih bisa mengerti dirinya saat itu.

“Aku bertemu dengan lingkungan yang bagi mereka tuh bipolar bukan sakit dan mereka membuat aku merasa, aku enggak mengerikan. Mereka membuat aku merasa normal kalau aku nangis. Mereka kecenderungannya otak kanan, ya kayak seniman, suka berimajinasi,” ungkap Caca.

Sementara ketika bertemu orang-orang yang lebih cenderung otak kiri, Caca merasa dipandang berbeda.

“Mereka lihat orang ekspresif, bingung karena mereka enggak gitu. Ketika aku blak-blakan, terlalu terbuka, mereka enggak nyaman. Mungkin maksud mereka enggak begitu ya,” kata ibu satu anak ini.

Baca Juga: Kini Jadi Istri Pejabat, Siapa Sangka Rumah Artis Lawas ini Ternyata Dapurnya Seberantakan Ini, Siap-siap Geleng Kepala!

Baca Juga: Pantas Selalu Tampil Kurus, Selama Bertahun-tahun Ternyata Syahrini Selalu Lakukan Ritual Ini Demi Dapatkan Tubuh yang Indah

Pemain sinetron Bidadari itu akhirnya lebih memilih bergaul dengan orang-orang yang mendukungnya dan mengerti kondisinya.(*)

Tag

Editor : Pipit