WIKEN.ID-Pernikahan Salmafina Sunan dan Taqy Malik memang sempat menghebohkan publik.
Pasalnya, pasangan ini menikah di usia yang relatif muda dengan masa perkenalan yang juga terbilang singkat.
Salmafina saat itu berusia 18 tahun dan memutuskan menikah pertengahan September 2017 silam.
Pernikahan ini juga kembali menjadi perbincangan lantaran umurnya yang seumur jagung.
Hubungan itu kandas dan berujung perceraian.
Ketika menjadi bintang tamu acara BROWNIS, Salma blak-blakan ungkap alasan perceraiannya.
Video tersebut diunggah di kanal Youtube TRANS TV Official pada 9 Juli 2019 silam.
Salah satu alasan Salma ingin bercerai dengan Taqy karena komunikasi yang kurang lancar.
"Karena sibuk masing-masing, banyak miss communicationnya," ungkap Salma.
Salma juga mengakui bahwa dirinyalah yang meminta untuk berpisah pertama kali.
"Aku duluan tapi bukan tidak beralasan, bukan karena orang pacaran trus ngambek aku mau pisah, bukan yang seperti itu gitu kan.
"Selama ini orang mikirnya tuh kaya 'tapi kan lo duluan yang ngomong' ya memang aku duluan yang ngomong cuma kan beralasan.
"Sampai akhirnya 4x aku ngomong gitu sampe akhirnya dia yang bilang pisah gitu, makanya aku lega," ungkap Salma.
Baca Juga: Wasir Sembuh Seketika Hanya dengan 3 Resep Campuran Bahan Alami Ini, Racik di Rumah, Yuk!
Tidak hanya Salmafina Sunan yang merasa hancur, kedua orangtuanya, Sunan Kalijaga dan Heidy Sunan juga merasa hancur karena perceraian tersebut.
Hal ini diungkapkan oleh Heidy Sunan di kanal Youtube Ussy Andhika Official pada Selasa (16/9/2019).
Saat Salmafina Sunan memutuskan untuk menikah muda, Heidy mendukung penuh keputusan anaknya.
Hal ini lantaran ia juga nikah muda bersama dengan Sunan Kalijaga dan ia merasa menikah muda tidak membatasi diri.
"Waktu itu yang mendasari itu semua kan aku sambil belajar memperdalam ilmu agama kan, nomor satu di agama kita kan kalau anak sudah minta menikah kan nggak boleh, dosa hukumnya kalau orang tua itu melarang,"
"Kedua aku mengaca sama pernikahan aku sendiri, bahwa 18 tahun aku, dibandingin Alma waktu mau menikah itu, aku mah lebih nggak punya apa-apa, kasarnya gitu,"
"Kalau Alma secara pribadi dia sudah lumayan, dan aku bisa menjalani pernikahan dini baik-baik aja, dan anaknya ditanya beneran serius mau, ya kenapa enggak," ungkap Heidy.
Ussy bahkan sempat terkejut mendengar pernyataan dari Heidy.
Heidy ungkap kesedihannya melihat rumah tangga sang putri hancur
"Menyesal nggak kamu?" tanya Ussy.
Heidy merasa tidak menyesal telah menikahkan putrinya.
"Kalau pertanyaan menyesal itu sebenarnya gini ya, kita kan nggak boleh nyesal ya, tapi sejujurnya, kalau saja bisa ditarik mundur, aku rasa aku tidak akan mengizinkan untuk menikah," imbuhnya.
Heidy merasa perannya paling besar dalam pernikahan sang putri.
"Karena sebenarnya pernikahan itu bisa terjadi, jujur aja, peran aku yang paling besar, karena Sunan sendiri sebenarnya 'kenapa sih, enggak lah, enggak' ada ketidak setujuan dia di situ,"
"Tapi karena masukan-masukan dari aku, akhirnya itu terjadi, jadi pernikahan itu bisa terjadi karena banyak peran aku," ungkap Heidy.
Meski Salma bercerai, Heidy mengungkapkan bahwa sang putri tidak pernah mengeluh dihadapannya.(*)