Dikira Menyehatkan, Bagian Rumah Ini Justru Bisa Keluarkan Racun yang Dapat Menyebabkan Kerusakan Syaraf Hingga Penyakit Mematikan!

Selasa, 10 September 2019 | 10:20
IDEAonline

Dikira Menyehatkan, Bagian Rumah Ini Justru Bisa Keluarkan Racun yang Dapat Menyebabkan Kerusakan Syaraf Hingga Penyakit Mematikan!

WIKEN.ID -Seperti yang diketahui, beberapa waktu lalu sempat dikabarkan wanita terserang penyakit mengerikan gara-gara benda di rumah.

Peralatan rumah tangga yang kita anggap bersih ternyata menyimpan berbagai bahan kimia yang bisa memicu timbulnya gangguan kesehatan.

Sebuah penelitian dari Journal Environmental Science and Technology menunjukkan bahwa setidaknya ada satu jenis bahan kimia yang tersembunyi dalam setiap peralatan rumah tangga dan benda-benda di rumah.

Baca Juga: Hampir Jadi Ojek Online Hingga Geram Ditolak Selebgram Papan Atas, Penyanyi Tampan Ini: Gak Ada Terima Kasihnya!

Hal ini yang kemudian bisa berpotensi mengganggu kesehatan, salah satunya menyebabkan kanker.

Sebetulnya sampai saat ini para ahli belum menemukan penyebab pasti dari kanker.

Namun, siapa sangka penyakit mematikan ini bisa berasal dari rumah kita.

Baca Juga: Meski Dipenjara, Saipul Jamil Buatkan Lagu Menyindir Luna Maya yang Gagal Menikah dengan Reino Barack, Bang Ipul: Rasain Kamu Sekarang Gigit Jari!

Asbes

Seorang anak yang masih berusia 14 tahun mengalami penyakit yang cukup langka.

Gadis ini menderita kanker karena paparan asbes, dan menjadi yang termuda di dunia yang menderita penyakit ini.

Macie Greening mengalami penyakit mesothelioma peritoneum yang juga diderita beberapa anak di Inggris dan 20 anak di dunia.

Penyakit ini biasanya disebabkan oleh paparan asbes, atau mineral yang terbuat dari serat kecil yang digunakan secara luas dalam konstruksi.

Baca Juga: Saipul Jamil Jatuh Miskin Usai Cabuli Remaja Pria, Indra Herlambang Terkejut Temukan Foto Lelaki Tampan Ini di Rumahnya: Oh My God!

Serat yang cukup kecil tersebut akan dengan mudah masuk ke paru-paru dan terjebak di sana, dan akan merusak dari waktu ke waktu.

Inilah yang menyebabkan mesothelioma muncul dari paru-paru.

Baca Juga: Hobi Lakukan Eksperimen, Youtuber Ini Rela Goreng iPhone X Milik Temannya, Netizen: Goreng Bensin Dong!

Menurut bibi dari Macie, Sonia Hurst, dokter mengatakan bahwa Macie adalah satu dari sembilan anak dengan mesothelioma peritoneal di Inggris dan 20 di dunia.

Menurut NHS, mesothelioma adalah jenis kanker yang berkembang di lapisan yang menutupi permukaan luar dari beberapa organ tubuh, yang biasanya diakibatkan karena paparan asbes.

Mesothelioma mempengaruhi lapisan paru-paru disebut dengan mesothelioma pleura, dan mempengaruhi lapisan perut disebut dengan mesothelioma pertitoneal.

Baca Juga: Hanya Bermodalkan Niat, Pengamen Ini Mantap Menikahi Wanita dalam Waktu 3 Jam, Orang Tuanya Berikan Syarat Khusus!

Sebagaian besar yang mengalami penyakit ini adalah orang dengan usia 60-80 tahun dan lebih banyak laki-laki dibanding perempuan.

Gejala yang dialami penderita cenderung bertahap dari waktu ke waktu dan tidak muncul secara tiba-tiba.

Taman Rumah

Zat kimia yang berada di tanah banyak memiliki kandungan dioksin di dalamnya.

Baca Juga: Disatukan dengan Maling Ayam, Nassar KDI Tak Pernah Besuk Saipul Jamil Selama 3 Tahun, Bang Ipul Beri Ancaman Tegas!

Baca Juga: Dijuluki Pria dan Wanita Terjelek di Dunia, Prestasi Hingga Kehidupannya Sukses Jadi Balasan yang Bikin Semua Orang Bungkam

Dioksin merupakan zat karsinogenik, yang bisa dengan mudah ditemukan pada residu tanaman, debu pada peralatan rumah tangga, maupun kotoran di lantai.

Jou Endhy Pesuarissa/IDEA
Jou Endhy Pesuarissa/IDEA

Ilustrasi Taman Rumah

Menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO), dioksin merupakan zat beracun yang berbahaya bagi kesehatan, yang pada akhirnya bisa mengganggu fungsi hati, sistem kekebalan tubuh, sistem endokrin, dan sistem saraf.

Baca Juga: Bocah 8 Tahun Ini Berkelahi dengan Singa Gunung dan Mencoba Menusuk Matanya dengan Tongkat, Begini Kondisi Setelahnyanya!

Bahkan, para pakar kesehatan juga membenarkan bahwa paparan dioksin yang tinggi bisa menyebabkan kanker.(*)

Editor : Amel