Tragis, Dipaksa Lakukan Atraksi 4 Kali Sehari, Bayi Lumba-Lumba Usia 9 Hari Tewas di Kolam

Sabtu, 31 Agustus 2019 | 14:40
world of buzz

Dipaksa Atraksi 4 Kali Sehari, Bayi Lumba-Lumba Usia 9 Hari Tewas di Kolam

WIKEN.ID- Beberapa tempat wisata memang kerap menggunakan hewan-hewan liar sebagai bagian dari pertunjukan mereka.

Hewan-hewan itu dilatih dengan keras sampai akhirnya siap untuk pertunjukan.

Namun sering kali hewan-hewan itu berujung nahas.

Banyak hewan yang terluka atau mati ketika dieksploitasi itu.

Bahkan banyak pecinta hewan yang menyerukan pertunjukan yang menggunakan hewan ini ditiadakan lagi agar tidak berujung pada kematian hewan.

Seperti yang baru-baru ini terjadi.

Baca Juga: Tak Habis Pikir! Dapur Rumah Ini Terletak di Malaysia dan Ruang Tamunya ada di Indonesia, Intip Kisahnya

Seekor bayi lumba-lumba yang baru berusia sembilan hari mati di taman rekreasi air di Bulgaria.

Dilansir dari Mirror, bayi lumba-lumba itu mati ketika sedang tampil untuk pertunjukkan.

Mamalia itu juga diperkirakan terlalu banyak bekerja.

Namun pemiliknya mengklaim bahwa ini tidak benar.

Seorang saksi kejadian di Varna Dolphinarium, Bulgaria, mengatakan bahwa ada "gangguan" yang terjadi di depan para penonton.

Baca Juga: Bolos Kerja Karena Anjingnya Mati, Wanita Ini Malah Dipecat, Begini Kisahnya

mirror

Dipaksa Atraksi 4 Kali Sehari, Bayi Lumba-Lumba Usia 9 Hari Tewas di Kolam

Pada saat keanehan itu terjadi, kerumunan penonton diminta meninggalkan auditorium ketika tragedi itu terjadi

"Ada gangguan, lumba-lumba berhenti bermain dan melakukan trik," kata seorang saksi mata.

Lumba-lumba di Dolphinarium diduga dipaksa untuk melakukan pertunjukan empat kali sehari!

Baca Juga: Anak Anjing Ini Dibiarkan Kelaparan oleh Pemiliknya, 'Terlalu Sibuk untuk Merawat Anjing'

mirror

Dipaksa Atraksi 4 Kali Sehari, Bayi Lumba-Lumba Usia 9 Hari Tewas di Kolam

Kekejaman terhadap hewan ini harus menyebabkan kematian lima lumba-lumba dan anjing laut selama lima tahun terakhir, menurut badan amal Hewan, Four Paws.

"Ini berarti bahwa syarat-syarat tidak memenuhi bahkan standar minimal untuk memelihara hewan-hewan seperti itu," kata Perwakilan Yavor Gechev.

"Hewan-hewan itu berjuang di sana, mereka tidak bertahan hidup."

Baca Juga: Terobsesi Jadi Barbie di Dunia Nyata, Ini Dia pengakuan Seorang Wanita yang Membenci Hidung Saya Sejak Masih Remaja

mirror

Dipaksa Atraksi 4 Kali Sehari, Bayi Lumba-Lumba Usia 9 Hari Tewas di Kolam

Menyusul insiden tersebut, pihak tempat wisata taman air itu menolak untuk mengakui bahwa kematian bayi lumba-lumba terjadi selama penampilannya.

Ahli biologi Tsvetan Stanev mengatakan bahwa pertunjukan itu tidak pernah menggunakan binatang semuda itu sebelumnya.

Dia menambahkan bahwa lumba-lumba biasanya tidak terpisah dari ibu mereka di masa-masa awal kehidupan mereka.

Baca Juga: Mendengar Tangisan Wanita di Toilet Rumahnya Pada Jam 3 Pagi, Keluarga Ini Kaget Temukan Hal Ini Hingga Panggil Pemadam Kebakaran!

Lumba-lumba semuda itu juga tidak boleh tampil dalam pertunjukan setidaknya sampai usia mereka enam bulan.

Sementara itu, sebuah petisi sudah mulai menyerukan agar Dolphinarium di Bulgaria itu ditutup.(*)

Editor : Agnes

Sumber : World of Buzz

Baca Lainnya