Wakil Bupati Ini Panjat Tower Setinggi 40 Meter Untuk Selamatkan Bapak dan Anak Balita yang Mau Bunuh Diri, Lihat Videonya

Senin, 08 Juli 2019 | 09:00

WIKEN.ID - Video seorang Wakil Bupati beberapa waktu lalu sempat viral lantaran dirinya memanjay tower setinggi 40 meter untuk selamatkan pria dan anak ini.

Dalam video tersebut, Wakil Bupati Purwakarta, H Aming nekat memanjat sebuah tower provider untuk menyelamatkan warganya yang hendak bunuh diri.

Aksi heroik dalam video itu dilakukan Wakil Bupati Purwakarta, H Aming pada Selasa (12/3/2019).

Aming nekat memanjat sebuah menara milik penyedia jasa telekomunikasi yang tingginya sekitar 40 meter.

Tujuannya hanya satu, menyelamatkan IS (35) dan anak balitanya dari aksi bunuh diri dengan terjun bebas dari ketinggian itu.

Lokasi tower setinggi 40 meter tersebut berada di Kampung Cikuda, Desa Karyamekar, Kecamatan Cibatu, Kabupaten Purwakarta.

Baca Juga: Sempat Viral Video Bus Hantu Bekasi - Bandung, Frisly Herlind Gadis Indigo Gambarkan Situasi Bus: Aku Lihatnya Kak Habibie Jalan Kaki, Bukan di Bus

Baca Juga: Terekam Video CCTV, Begini Ciri-ciri Pria yang Mencuri Sepeda Motor Sport dari Sebuah Rumah Kost di Bekasi

Dikutip TribunWow.com dari TribunJabar.id, Aming saat itu berada di lokasi kejadian lantaran tengah menghadiri undangan yang acaranya tidak jauh dari lokasi tower.

Ia pun mendapati laporan adanya aksi nekat bunuh diri yang dilakukan warganya.

Dengan bergegas Aming menuju lokasi untuk memeriksa keadaan dan ikut melakukan proses evakuasi.

Saat sampai di lokasi yang telah penuh oleh warga dan petugas, Aming melakukan aksi heroik dengan naik ke atas tower untuk mencegah sekaligus mengevakuasi IS dan anaknya.

Aksinya pun membuat heboh warga setempat.

Aming yang kala itu mengenakan kemeja putih dengan celana hitam lengkap dengan topi, membujuk IS agar mengurungkan niatnya.

Selama 30 menit Aming membujuk IS di atas tower agar pria tersebut mengurungkan niatnya.

Beruntung, bujuk rayu Aming di atas tower meluluhkan niat IS.

Sebelum IS bisa diturunkan menggunakan tali, anak IS yang terus menangis berhasil diturunkan lebih dulu.

Menyusul kemudian IS yang turun dengan tali pengaman karena dalam keadaan lemas

Baca Juga: Video Proses Evakuasi Jenazah Thoriq di Gunung Piramid, Tim SAR Lewati Medan Terjal dengan Kanan Kiri Jurang

Baca Juga: Video Driver Ojol Tonjok Pemotor Lain di Jalanan Jakpus, Langsung Kabur Saat Lihat Korban Berdarah-darah!

Penurunan IS dari tower dibantu Aming, warga setempat, dan petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (DPKPB) Purwakarta.

Setelah itu, IS segera dibawa ke Puskesmas setempat untuk perawatan medis lebih lanjut dan penyelidikan lebih dalam terkait aksi nekatnya tersebut.

Kondisi tubuh IS pun masih lemas dan belum bisa dimintai keterangan lebih dalam perihal aksinya itu.

Kepada wartawan, Aming mengaku tergerak hatinya semata-mata hanya untuk menolong seorang warganya.

"Saya berniat menolong warga saya sendiri, ya diberanikan saja. Saya biasa naik, kalau manjat segitu mah masih gampang," kata Aming saat ditemui tak lama setelah turun dari tower.

(*)

Editor : Pipit