Video Adu Jotos dengan Helm di Tengah Jalan Viral, Perusahaan Semen Malah Sebut Ini Untuk Kedua Pria Tersebut!

Senin, 17 Juni 2019 | 11:30

WIKEN.ID - Viral video Satpam Berkelahi dengan Karyawan Semen Tonasa,bertengkar di tengah jalan dengan menggunakan helm.

Beredar di media sosial video perkelahian antara Satpam dan karyawan Semen Tonasa, Kamis (13/6/2019).

Video durasi 1.18 detik itu memperlihatkan keduanya berkelahi di halaman pabrik Semen Tonasa di Biringkassi, Kecamatan Bungoro, Kabupaten Pangkep, Sulsel.

Berikut klarifikasi dari humas Semen Tonasa.

Baca Juga: Heboh Dirinya Digadaikan Senilai Ratusan Juta, Lasmi Akhinya Beberkan Fakta dan Kelakuan Hori Sebenarnya Lewat Video Ini!

Baca Juga: Bukan di Indonesia, Pria Ini di Hukum Penjara Lebih dari 1 Tahun Karena Menyiksa Kucing Hingga Mati, Sempat Mengaku Tak Waras!

Di dalam video itu awalnya satpam terlihat memukul karyawan Tonasa dengan helm berwarna putih.

Lalu karyawan Tonasa membalasnya dan mereka saling berkelahi.

Beberapa satpam kemudian datang melerai perkelahian mereka.

Sementara, beberapa orang karyawan Tonasa terlihat berusaha melerai keduanya

Tak hanya berkelahi, keduanya juga saling melemparkan kata-kata kasar

Saat si satpam kembali ke motornya, tampak si karyawan masih emosi dan hendak memukul kembali.

Baca Juga: Foto dan Video Seksinya Dianggap Melanggar Etik, Dokter Ini Tak Terima Izin Praktiknya Dicabut Pemerintah, Berpose Panas Karena Hal Ini!

Baca Juga: Bukan di Indonesia, Pria Ini di Hukum Penjara Lebih dari 1 Tahun Karena Menyiksa Kucing Hingga Mati, Sempat Mengaku Tak Waras!

Namun kembali ditahan oleh rekannya yang lain.

Melihat gerak gerik si karyawan masih ingin memukul, si satpam juga terlihat maju

Dikonfirmasi TribunPangkep.com terkait video ini, Kabiro Humas PT Semen Tonasa, Andi Muh Said Chalik membantah jika keduanya adalah karyawan Tonasa.

"Itu bukan karyawan Tonasa tetapi tetapi tenaga outsourcing dan bersih-bersih di pabrik, kemudian satpamnya juga outsourcing," katanya.

Permasalahan ini, kata Andi Muh Said Chalik sudah didamaikan pasca sejam kejadian tersebut, kemarin.

"Sudah damai kemarin setelah kejadian, ini karena kesalahpahaman saja dan apa yang dikatakan masyarakat beredar di sosial media itu tidak benar," jelasnya, Jumat (14/6/2019).

(*)

Editor : Pipit