WIKEN.ID - Sebuah video yang menampilkan dua orang pelajar dihukum berguling di alun-alun Cianjur viral di media sosial.
Disebutkan kedua pelajar SMP dalam video tersebut dihukum berguling di alun-alun karena terpergok berbuat mesum.
Dalam video tampak dua orang berguling-guling di alun-alun dan menjadi tontonan warga.
Bahkan salah seorang remaja pria yang dihukum juga disuruh membuka baju sebelum kemudian disuruh melanjutkan untuk bergulung di alun-alun.
"Silahkan kalian berkunjung ke alun-alun Cianjur tapi jaga etika, contoh orang mesum ini," ujar petugas menggunakan pengeras suara.
Baca Juga: Viral Video Istri Sah Ngamuk Gara-gara Suaminya Kepergok Kerja Bawa Selingkuhan
Baca Juga: Video Menyentuh Hati, Lumba-lumba Ini Tak Mau Lepaskan Anaknya yang Mati
Disebutkan bahwa kedua pelajar tersebut terpergok berbuat mesum di dekat tangga Colosseum yang sulit terpantau oleh petugas Satpol PP, pada Selasa (23/4/2019) sekitar pukul 14.30 WIB.
Dikutip dari Tribun Jabar, Kasi Penyidik Pegawai Negeri Sipil Satpol Cianjur Heru Haerul Hakim meminta guru dari sekolah yang bersangkutan untuk menjemput pelajar yang diamankan.
"Saat itu kami bertugas rutin seperti biasa melakukan pengamanan, kami mendapat laporan dari warga lalu kami telusuri dan pelajar tersebut berhasil kami amankan di pos," kata Heru di kantor Satpol PP Cianjur.
Heru menduga dua pelajar tersebut di bawah pengaruh minuman keras.
"Mereka nekat karena tak ada pengawasan dari orangtua kami serahkan kepada sekolah dan guru untuk seorang lagi kami antar ke rumahnya untuk pembinaan kepada orangtua jadi yang terjaring dua pasangan," ujarnya.
Baca Juga: Ingin Tahu Batas Absolut Ketahanan Manusia? Temukan Jawabannya dalam Video Ini!
Heru menduga mereka menempati lokasi yang sulit terawasi oleh petugas Satpol PP.
Setelah kejadian tersebut, Heru mentakan pihaknya akan merperketat pengawasan.
"Kami akan perketat patroli, jumlah personel yang berjaga sebanyak 30 orang," kata Heru.
Terkait kasus pelajar berbuat mesum tersebut, Heru mengimbau kepada para orangtua agar melakukan pembinaan yang ketat terhadap anak-anaknya.
Heru menyebut para remaja saat ini murah mendapat pengaruh negatif dari pergaulan bebas dan ada juga pengaruh dari media sosial.
(*)