WIKEN.ID - Gelombang tinggi air laut yang terjadi minggu lalu kembali terulang lagi dan terekam dalam video.
Dalam video, terlihat gelombang tinggi di Pantai Suwuk, Kecamatan Puring, Kebumen, Jawa Tengah menerjang pinggiran pantai hingga mencapai ketinggian meja makan yang ada di warung.
Gelombang setinggi 5-7 meter yang terekam dalam video membuat orang-orang yang ada di bibir pantai pun lantas menyelamatkan diri sambil membawa beberapa barang miliknya.
Warung-warung yang berada di pinggiran pantai terendam dan rusak akibat terjangan gelombang pasang.
Gelombang pasang tercatat terjadi tiga kali, pada pagi sekitar pukul 06.00 WIB, siang sekitar pukul 11.00 WIB, dan sore sekitar pukul 14.00 WIB.
Diperkirakan gelombang masih akan terjadi hingga dua hari ke depan.
Video ini diunggah oleh akun Youtube pada tanggal 12 Juni 2019.
Kejadian gelombang tinggi air laut ini juga pernah menyerang pantai Suwuk, Kebumen, Jawa Tengah pada tanggal 6 Juni 2019 yang lalu yang menyebabkan tiga wisatawan hilang tenggelam.
Baca Juga: Video Detik-detik Saat Crane Jatuh Menimpa Apartemen, 1 Wanita Meninggal Dunia
Tiga pengunjung pantai dilaporkan sempat terseret ombak meliputi Fauzan Izni (15), Supriyanto (39), dan Arya Wijaya Kusuma (14), warga Desa Purwodadi, Rt 2 Rw 1 Kecamatan Kuwarasan.
Koordinator Basarnas Pos SAR Cilacap, Mulwahyono mengatakan, keduanya merupakan warga Desa Purwodadi, Kecamatan Kuwarasan, Kabupaten Kebumen.
Mulwahyono mengungkapkan, peristiwa tersebut bermula saat rombongan keluarga korban mandi di pantai sekitar pukul 15.15 WIB.
Tak berselang lama, korban pertama atas nama Fauzan Izni (15) terseret ombak.
Seketika itu, Supriyatno dan Arya Wijaya Kusuma berusaha menolong korban.
Baca Juga: Jangan Ditiru, Video Gadis Muda Kehilangan Bagian di Wajahnya Usai Pakai Masker Hitam
Namun, mereka justru ikut terseret derasnya ombak pantai selatan, sedangkan Fauzan Izni berhasil diselamatkan tim SAR.
"Korban selamat telah dibawa ke rumah sakit. Sedangkan dua korban lainnya masih dalam proses pencarian," kata Mulwahyono yang dikutip dari Kompas.com.
Namun nahas bagi korban lain, Arya Wijaya Kusuma (14), yang ditemukan meninggal oleh tim SAR gabungan di Pantai Ceriwik.
Lokasi penemuan korban berada pada 2 kilometer ke arah timur dari lokasi kejadian perkara.
Baca Juga: Ditangkap di Sulawesi, Lihat Video Pengancam Jokowi Setelah Ditahan Polisi Kini
Gelombang laut yang cukup tinggi jadi kendala tersendiri bagi tim SAR dalam proses pencarian.
Saat gelombang tinggi, tim praktis tidak bisa melakukan pencarian di air menggunakan perahu karena risiko besar menghadang.
Sementara itu, wisatawan yang berkunjung ke pantai di Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, diminta meningkatkan kewaspadaan karena beberapa hari terakhir ini gelombang laut di pantai selatan cukup tinggi.
Kasubag Humas Polres Kebumen Kompol Suparno mengatakan, berdasarkan hasil pantauan yang dilakukan, puluhan warung yang berada di tepi pantai terendam akibat tingginya gelombang laut.
Baca Juga: Video Jurus Emak-emak Tak Terima Motornya Diangkut Dishub, Dalihnya Hanya Parkir Sebentar
"Berdasarkan hasil pantauan kami di lapangan, beberapa hari terakhir ini ada kejadian alam gelombang tinggi di sepanjang garis pantai di Kebumen," kara Suparno melalui keterangan tertulis, Selasa (11/6/2019).
Suparno menjelaskan, di Pantai Suwuk terdapat sekitar 20 warung yang tergenang air akibat gelombang tinggi.
Kemudian di Pantai Ambal kurang lebih 30 warung terendam air laut, dan 20 warung di Pantai Ceriwik dilaporkan rusak akibat gelombang pasang. (*)