Mata Berkaca, Video Curahan Hati Wanita Tak Bisa Mudik Lebaran Karena Tugas Negara

Senin, 03 Juni 2019 | 18:15
Youtube : Sumber Informasi

Video saat seorang wanita menelfon keluarganya dan mengabarkan tak bisa pulang saat Lebaran nanti.

WIKEN.ID - Video ini membuktikan bahwa Tak semua orang bisa merayakan lebaran bersama keluarga.

Dalam video pendek yang kemudian viral ini memperlihatkan seorang wanita yang berpamitan kepada keluarga karena tak bisa pulang.

Dirangkum dari berbagai informasi, wanita yang terekam dalam video ini adalah petugas Dishub di Bekasi, Jawa Barat.

Wanita yang saat menelfon masih memakai seragam Dinas Perhubungan ini bernama Restu Cahya Ningrum.

Baca Juga: Terpopuler H-3 Lebaran, Biaya Pengobatan Ani Yudhoyono saat Dirawat Hingga Video Aurel Ditonjok Anang saat Kepergok Ada di Kamar

Ia terpasksa tak pulang kampung karena tugas negara.

Wanita petugas Dishub ini harus membantu lalu lintas di jalur mudik.

Dalam percakapannya melalui telepon, ia pun menangis menahan rindu untuk bertemu keluarganya.

"Nanti pulang menyusul. Sendiri," ujarnya sambil terisak dan terekam dalam video.

Ia pun menanyakan kabar orang tuanya.

Baca Juga: Di Video Ini Aurel Ditonjok Sang Ayah Saat Berada di Kamar, Anang Hermansyah: Kalau Aku Ambil Besi, Aku Pukul Loh!

Video ini direkam oleh rekan-rekannya yang bertugas sama dengan dirinya.

Saat Restu Cahya Ningrum terisak menangis, terdengar rekan-rekannya berkata ingin menangis juga karena melihat kesedihan.

Restu Cahya Ningrum adalah salah satu dari orang-orang yang bekerja demi tugas negara.

Selain Restu Cahya Ningrum ada juga yang tidak bisa merasakan berkumpul bersama keluarga.

Salah satunya adalah petugas SAR Satlinmas Korwil II Gunungkidul.

Baca Juga: H-7 Lebaran, Ini Video Pernyataan Menhub Soal Puncak Arus Mudik 2019

Pada liburan lebaran justru tuga dan tanggung jawab mereka semakin banyak karena ada puluhan ribu hingga ratusan ribu wisatawan mengunjungi kawasan pantai yang harus dijaga.

Mulai pengunjung pantai Pulangsawal atau dikenal dengan Indrayanti hingga kawasan pantai di Kecamatan Purwosari seperti Gesing.

"Saat Idul Fitri, biasanya kami bagi tugas. Misalnya pagi setelah shalat Ied ada dua personel yang jaga, dua personel lainnya silaturahmi ke keluarganya," kata Sekretaris SAR Satlinmas Korwil II Gunungkidul Surisdiyanto yang dikutip dari Kompas.com.

Setiap pantai di wilayah Korwil II dijaga 3 sampai 5 personel.

Pria yang akrab disapa Suris ini menceritakan, apa yang dilakukannya adalah demi menjaga keselamatan pengunjung agar terhindar dari bahaya saat bermain di pantai.

Baca Juga: Dibuatkan Makanan Lebaran Kesukaan Oleh Seseorang yang Tercinta, Sandiaga Uno Mengaku Tak Dimasakkan Oleh Sang Istri

Ia mengakui cukup sulit mencegah para pengunjung untuk mandi di laut selatan, meski ada larangan dan imbauan melalui pengeras.

Kembali saat libur lebaran, Suris mengakui sebagai seorang ayah pada Hari Raya Idul Fitri seharusnya berkumpul dengan keluarga, atau bersilaurahmi dengan saudara.

Meski silaturahmi tidak pernah terlewat, diakuinya tidak berlangsung lama.

Yang penting ketemu saling bermaafan hingga sedikit bercengkrama dengan saudara, sahabat, teman maupun tetangga.

Setelah itu ia pun kembali bertugas ke pantai.

"Kalimat libur bagi kami itu tidak ada. Mau tidak mau, ini pilihan hidup, bagi saya yang penting hidup ini bermanfaat bagi sesama," ujarnya. (*)

Baca Juga: Video Rafathar Ngamuk Lihat Kemesraan Raffi Ahmad dengan Wanita Lain, Nagita Kesal Hingga Lemparkan Benda Ke Suami

Editor : Alfa