WIKEN.ID - Kegiatan Atta Halilintar saat berpuasa terekam dalam video ini.
Atta Halilintar yang memiliki subscribers Youtube terbanyak di Asia Tenggara tersebut punya menu andalan saat sahur dan terlihat di video yang sudah dilihat hingga 2,9 juta.
Video ini berawal saat Atta Halilintar bangun tidur di kamarnya lalu menuju dapur untuk sahur.
Dalam video ini Atta Halilintar menunjukkan menu andalan saat sahur puasa.
Ada beragam menu di dapur mulai tempe, ayam gule, hingga ayam goreng.
Namun dari beragam menu yang ada ia memilih menu yang tak biasa.
"Sejak umur 6 tahun gw udah puasa dan punya tips sahur saat puasa," ujar Atta Halilintar yang profilnya jadi materi Ulangan Kenaikan Kelas ( UKK) sekolah dasar.
"Gw kalau sahur, nasinya harus banyak," ujarnya dalam video singkatnya.
Selain nasinya banyak, Atta Halilintar juga menyiapkan 4 jenis minuman.
"Sahur ala gw, lo harus nyiapin minum 4 gelas bermacam-macam jenis," terang Atta Halilintar.
Keempat jenis minuman yang harus disiapin adalah dua minuman manis untuk kekuatan, kalau jus untuk kesehatan.
Dan air putih supaya tidak dehidrasi kekurangan air.
Ternyata saat sahur kali ini Atta Halilintar memilih menu nasi yang digabung dengan mie.
"Nasi harus banyak tambah mie supaya karbohidratnya makin banyak biar pun kurang sehat tapi biasa sangat membuat kuat," ujarnya.
Atta Halilintar juga berpesan agar saat puasa ayam atau dagingnya juga harus banyak biar kuat.
Meski sahur dengan nasi dan mie, Atta Halilintar merasa cukup karena ditambah proterin dari ayam.
Lalu apakah sahur dengan nasi dan mie instan tidak sehat?
Hampir semua orang sudah tahu bahwa menu sahur terbaik itu adalah yang sehat dan seimbang.
Baca Juga: Viral Video Dua Ekor Beruang Berkelahi di Halaman Rumah Warga, Ini yang Ditemukan Oleh Pemilik Rumah
Video saat Atta Halilintar tunjukan menu sahurnya.
Namun, sering kali melanggarnya dengan hanya makan nasi, mi instan dan telur saat sahur.
Menu ini sering kali menjadi solusi sahur bagi masyarakat Indonesia.
Dikutip dari Kompas.com, dr Radhiyatam Mardhiyah, Sp.PD Dokter Radhiyatam selaku Spesialis Penyakit Dalam di Klinik Penyakit Dalam, RS Pondok Indah - Bintaro Jaya mengatakan bahwa sebaiknya makan makanan yang bergizi tinggi dan seimbang saat sahur.
Artinya, sahur tidak hanya mengandung karbohidrat, protein, lemak, tetapi juga harus diisi dengan sayur dan buah-buahan.
Bila sahur dengan nasi, mi instan dan telur saja; dr Dyah berkata bahwa konsumsi karbohidrat akan menjadi berlebihan.
Sementara kebutuhan gizi lainnya yang seharusnya didapatkan dari sayuran dan buah-buahan menjadi tidak terpenuhi. (*)
Baca Juga: Kisah Pembunuh Bayaran di Indonesia, Inilah Pengakuannya Setelah Tertangkap Membunuh Wanita