WIKEN.ID - Video siswa SD di Balongsari I Surabaya usai menendang kepala sekolah mendadak viral di media sosial.
Dalam video yang berdurasi 2 menit 54 detik itu, sang siswa tampak kesal saat pihak sekolah hendak memanggil orangtuanya.
Ia terlihat sedang duduk saat sejumlah guru bertanya padanya.
Sang siswa menolak keinginan sekolah yang hendak memanggil orang tuanya.
"Tak atasi dewe. Ojok diceluk, pak (biar saya atasi/tanggung jawab sendiri, jangan dipanggil)," kata siswa tersebut.
Para guru yang geram dengan ulah anak didiknya ini membalasnya dengan kata terserah.
Mereka terlihat lelah mengurus siswa tersebut.
"Wis sak karepmu, sak karepmu (sudah terserah kamu, terserah kamu)," kata salah satu guru.
Baca Juga : Viral! Master Kung Fu Ini Bisa Semprotkan Air dan Susu Melalui Matanya"Kalau orang tuamu nanti bertanya kenapa nggak direken (diurus), ya karena kamu direken (diurus) nggak bisa," lanjut guru tersebut.Ia terlihat takut saat sang guru ingin memanggil orangtuanya.
"Isuk-isuk wis di...bapakku aku pak, digepuki (pagi-pagi saya sudah di...bapak saya, dipukuli)," sahut si siswa.
Salah seorang pedagang yang biasa berjualan di depan sekolah membenarkan hal tersebut.
Baca Juga : Nyamar Jadi Pocong untuk Takuti Warga, Pemuda Ini Akhirnya Kena Ciduk
Diketahui, kejadian siswa yang menendang kepala sekolah itu terjadi pada 18 April lalu."Pas waktu itu ada Hari Kartini, anak-anak kan disuruh pakai pakaian ala Kartini-Kartono tapi anak itu malah pakai pakaian lain, terus ditegur," ujar pedagang tersebut. Pedagang itu juga membenarkan bahwa tangan kepala sekolah SDN sempat patah usai ditendang sang siswa.
Meski begitu, pedagang itu enggan memberi tahu siapa nama kepala sekolah dan siswa tersebut.
Baca Juga : Terekam Video CCTV, Polri Sebut Pelaku Bom Sri Lanka Bukan WNI
Ia hanya mengakui jika siswa dalam video viral tersebut terkenal nakal di sekolahnya."Iya, tangan kepala sekolahnya patah usai ditendang. Memang anak itu nakal kok," tambahnya.
(*)