Bocah 6 Tahun Ini Tewas di Kolam Renang Akibat Sang Ibu Asyik Main HP, Begini Video Kronologinya!

Jumat, 05 April 2019 | 16:00
Penfield Fitness

Ilustrasi

WIKEN.ID -Sering disepelekan, kali ini anak berusia 6 tahun yang tengah asyik berenang meninggal dunia secara mengenaskan akibat tenggelam di kolam renang.

Sayangnya, Gadis kecil ini harus meregang nyawa setelah dirawat setelah 20 hari.

Kejadian tersebut pun yang bukan lain akibat sang ibu yang Asyik dengan telepon genggam atau handphone nya.

Baca Juga : Syahnaz Unggah Video Disebut Sindir Gaya Telpon Syahrini ke Reino Barack, Netizen: Asli Nyindir Ini Mah!

Dilansir dari Grid.ID, Gadis bernama Sherlyn Ler ini tenggelam karena hendak belajar renang di kolam renang, guna persiapannya masuk ke sekolah dasar (SD).

Namun takdir berkata lain, semangatnya untuk bersekolah harus padam karena kecerobohan ibunya sendiri.

Tak cuma, 2 orang penjaga kolam renang yang bertanggung jawab untuk menjaga keselamatan semua pengunjung, juga lalai dalam tugasnya.

Mengutip Channel News Asia, kejadian yang menimpa Sherlyn Ler ini terjadi saat ia dibawa ibunya ke kolam renang Kallang Basin, pada 20 Desember 2017 silam.

Baca Juga : Rafathar Pergoki Raffi Ahmad Sedang Merayu Wanita Selain Nagita Slavina, Video Ini Jadi Bukti Kemarahannya, 'Nanti Papa Masuk Neraka'!

1 Tahun lebih menjadi misteri, akhirnya penyeban tewasnya Sherlyn Ler terungkap pada Selasa (2/4/2019) kemarin.

Pelatih renang korban, 2 orang penjaga kolam renang, hingga ibu korban sendiri, menjadi sebab Sherlyn Ler meninggal dunia.

Berdasarkan laporan ahli autopsi yang tayang di Channel News Asia, awalnya Sherlyn Ler dibawa sang ibu ke kolam renang untuk berlatih.

Baca Juga : Video Ramalan Zodiak Jumat 5 April 2019, Libra: Tinggalkan Egomu Itu Jika Kamu Ingin Sukses

The Straits Times
The Straits Times

Kolam renang Kallang Basin, Singapura.

Sherlyn Ler awalnya berniat untuk berlatih renang, sebelum resmi masuk ke sekolah dasar pada tahun itu.

Ahli autopsi mengatakan, jika gadis dengan tinggi 111 cm itu belajar berenang bersama 5 orang murid lain, di dalam kolam sedalam 1 meter.

Setelah melakukan pemanasan, pelatih renang bernama Matthew Yeo, menuntun Sherlyn ke tengah kolam renang.

Saat hendak menuntun muridnya yang lain, Matthew Yeo terkejut saat ia melihat tubuh Shelyn mengapung di tengah kolam, tak bergerak sama sekali.

Ahli patologi forensik yang memeriksa kasus ini mengatakan, kecerobohan pelatih Matthew Yeo dalam mendidik, jadi salah satu sebab korban meninggal dunia.

Baca Juga : Hanya Perlu Pergi ke Bekasi untuk Rasakan Hujan Salju, Video Ini Bikin Serasa di Gala Yuzawa Jepang!

"Manajemen kelasnya sangat buruk. Bahkan beberapa kali ada anak yang tak berada di dalam jangakauannya.

"Anak-anak butuh pengawasan lebih dalam air, dan itu tak dapat dilakukan jika sang pelatih tak bisa melihat mereka," ungkap sang ahli forensik.

Namun, kesalahan tak cuma jatuh di tangan sang pelatih korban saja.

Baca Juga : Tampil Perdana di Layar Kaca, Gaun Syahrini Dicibir Warganet Mirip Gorden

Mengutip World of Buzz, dua orang penjaga kolam yang bertugas, Firdaus dan Law, diketahui lalai dalam menjalankan tanggung jawabnya.

Berdasarkan rekaman CCTV, Law sibuk menata kursi di sekitar kolam, sedangkan Firdaus tengah asyik bermain HP kala bertugas.

Padahal menurut peraturan, seorang penjaga kolam dilarang keras membawa HP saat bertugas, karena dapat mengganggu tugas.

"Seorang penjaga kolam renang tak boleh bermain HP atau cuma sekedar mengobrol," ungkap sang ahli forensik.

Baca Juga : Miliki Kemampuan Make Up yang Luar Biasa, Perempuan Ini Ubah Dirinya Jadi Johnny Depp

Pasalnya, orang yang tenggelam di kolam renang akan meninggal dalam waktu 20 hingga 60 detik, tanpa suara.

Mirisnya, kecerobohan sang penjaga kolam juga dilakukan oleh ibu korban sendiri.

Diketahui tak memperhatikan putrinya sama sekali.

Sang ibu juga terlalu sibuk memainkan HPnya dan mengobrol dengan orang lain, disaat putrinya tenggelam di dekatnya.

Karena kasus ini, pelatih renang Matthew Yeo dilarang keras untuk membuka pelatihan renang lagi.

Baca Juga : Bakal Tayang 14 April, Inilah Sederet Fakta dan Trailer dari Game of Thrones Season 8

Dua penjaga kolam yang lalai dalam tugas, Firdaus dan Law, dipecat dari tempat tersebut.

Sedangkan sang ibu, kini disalahkan netizen karena dianggap lalai menjaga anaknya sendiri.

Nah, enggak hanya anak itu saja, anak pada video ini yang tidak diketahui namanya ini pun mengalami tragedi yang serupa.

Yuk, tonton videonya dan untuk para ibu agar lebih berhati-hati dan terus waspada!

(*)

Baca Juga : Bikin Terenyuh, Ini Aksi Seorang Pemuda yang Membantu Merpati yang Kehausan

Editor : Amelia

Baca Lainnya